Mengurangi

Memperkenalkan MACC sebagai alat bantu

Kurva biaya pengurangan marjinal (MACC) adalah alat untuk membantu memprioritaskan upaya-upaya pengurangan untuk mencapai target pengurangan emisi perusahaan Anda. Alat ini membantu mengurutkan upaya pengurangan secara jelas berdasarkan potensi pengurangan GRK dan biaya/penghematannya.

Kurva biaya pengurangan marjinal diterima secara luas dan semakin banyak digunakan oleh perusahaan. Kurva ini dapat digunakan untuk menjawab banyak pertanyaan, termasuk:

• Mengukur upaya pengurangan: Apa saja upaya pengurangan yang berpotensi mengurangi jejak emisi perusahaan Anda, seberapa besar pengurangannya, dan berapa biayanya?

• Menetapkan target: Apa target pengurangan emisi yang ambisius namun dapat dicapai, berdasarkan ilmu iklim? Untuk informasi lebih lanjut mengenai penetapan target, lihat Bab 3: Menetapkan Target

• Mencapai target: Upaya pengurangan apa saja yang dapat diterapkan dan bagaimana caranya? Bagaimana perusahaan Anda dapat mencapai target pengurangan emisi yang telah ditetapkan sebelumnya?

• Dampak melakukan tindakan: Upaya pengurangan apa yang harus diterapkan oleh perusahaan Anda sesegera mungkin untuk mengurangi emisi secara nyata?

MACC biasanya digambarkan dengan merepresentasikan potensi pengurangan total pada sumbu x, biasanya pada penerapan penuh, yang diukur secara tahunan dalam setara karbon dioksida (CO2e); dan pada sumbu y - biaya pengurangan marjinal atau penghematan, yang diukur dengan biaya per ton CO2e yang dikurangi (misalnya, $ / CO2e). Setiap upaya pengurangan digambarkan dalam bentuk persegi panjang, dengan tinggi yang menunjukkan biaya marjinal/penghematan dan lebar yang menunjukkan potensi pengurangan. Upaya pengurangan kemudian diurutkan berdasarkan peningkatan biaya per ton CO2e. Upaya pengurangan MACC Anda, jika digabungkan, akan menambah total potensi pengurangan emisi perusahaan Anda, sehingga akan menghasilkan Net Zero jika upaya pengurangan yang dilakukan sudah memadai.

Selain itu, untuk membantu mengkontekstualisasikan, garis horizontal dapat dibuat untuk menunjukkan biaya sosial karbon (biaya yang harus ditanggung oleh masyarakat akibat kerusakan yang disebabkan oleh perubahan iklim, yang disebabkan oleh setiap ton emisi CO2e, yang meningkat seiring dengan meningkatnya konsentrasi CO2 di atmosfer dan dengan demikian dapat berubah dari waktu ke waktu. Terdapat banyak input yang dapat digunakan untuk menghitung biaya sosial, dan ada beberapa model yang memberikan estimasi), biaya internal karbon, atau beberapa tolok ukur lain yang berguna. Salah satu cara untuk menggunakan MACC adalah dengan memprioritaskan faktor yang memberikan penghematan bersih (nilai y negatif), dan yang berada di bawah biaya acuan.

Untuk penjelasan singkat mengenai cara membaca MACC, lihat Gambar 11 di bawah ini:

Gambar 11: PenjelasanMACC. Sumber: BCG.Contoh MACC untuk perusahaan petrokimia pada Gambar 12 di bawah ini:

Gambar 12: Contoh biaya pengurangan untuk perusahaan petrokimia ($/t CO2e). Sumber: BCG.

Membuat MACC

Terdapat tiga langkah umum untuk membuat kurva biaya pengurangan marjinal, yang diuraikan secara singkat di sini dan diilustrasikan dalam Gambar 13, dengan rincian lebih lanjut di bawah ini:

• Pertama, Anda dapat membuat baseline emisi langsung dan/atau tidak langsung untuk mengidentifikasi semua sumber emisi yang penting. Lihat Bab 2: Mengukur dan Memverifikasi untuk informasi mengenai baseline emisi Anda

• Kedua, Anda dapat mencari serangkaian upaya pengurangan yang relevan untuk mengatasi emisi. (Ini adalah upaya pengurangan yang sama dengan yang telah diuraikan pada Langkah 2.2.)

• Ketiga, Anda dapat mengukur potensi pengurangan dan biaya penerapan upaya pengurangan Anda, dengan memanfaatkan alat, penelitian, ahli, dan pekerjaan sebelumnya

Gambar 13: Proses tiga langkah untuk menilai upaya pengurangan. Sumber: BCG.

Membuat baseline emisi langsung dan tidak langsung

Baseline emisi yang cukup terperinci sangat penting untuk membuat MACC. Hal ini akan memerlukan referensi dari baseline yang telah Anda kembangkan di Bab 2: Mengukur dan Memverifikasi. Anda harus menyusun baseline Anda dengan pengukuran untuk emisi Cakupan 1, Cakupan 2, Cakupan 3 di bagian hulu, dan Cakupan 3 di bagian hilir, beserta identifikasi sumber emisi (misalnya, kendaraan, listrik, transportasi, penggunaan produk). (Lihat Gambar 14).

Gambar 14: Ilustrasi baseline emisi. Sumber: BCG.

Menganalisis setiap Cakupan dan sumber emisi akan membantu Anda memprioritaskan upaya pengurangan dengan lebih efektif. Mendapatkan informasi yang lebih terperinci melalui pengetahuan pakar atau tolok ukur industri akan semakin membantu. Sebagai contoh, produsen mobil dapat melihat lebih dekat emisi hulu Cakupan 3 dari (I) barang dan jasa yang dibeli dan lebih lanjut memecah emisi berdasarkan kawasan, pabrik dan/atau kategori produk, karena hal ini memungkinkan tindakan yang terarah dapat ditentukan.

Menemukan upaya pengurangan yang relevan (termasuk peluang pengurangan karbon dalam siklus hidup)

Anda kemudian dapat mengidentifikasi berbagai opsi pengurangan yang tersedia untuk organisasi Anda, dipandu dan diurutkan berdasarkan pendekatan pengurangan yang tercantum dalam Langkah 1 (termasuk pendekatan spesifik industri), dan upaya pengurangan yang diuraikan dalam Langkah 2. Pastikan untuk menyertakan potensi pengurangan karbon di seluruh siklus hidup produk Anda untuk mendapatkan keakuratan terbaik, termasuk aktivitas hilir dalam Cakupan 3 seperti penggunaan produk dan perawatan akhir masa pakai.

Mengukur potensi pengurangan, investasi, dan biaya operasional

Selanjutnya, Anda dapat mengkarakterisasi setiap upaya pengurangan dalam tiga dimensi: potensi pengurangan, investasi (capex), dan biaya operasional/penghematan (opex). Visual di bawah ini menunjukkan contoh konversi dari pemanas berbahan bakar bahan ke panas terbarukan, upaya pengurangan (IV) panas terbarukan:

1. Potensi pengurangan – apa dan seberapa besar upaya ini dapat mengurangi emisi secara maksimal?

2. CapEx – berapa biaya yang dibutuhkan untuk menerapkan upaya tersebut?

3. OpEx – berapa biaya berkelanjutan dari upaya ini dalam hal bahan bakar, pemeliharaan, dsb.?

Dengan membandingkan ketiga karakteristik upaya pengurangan dengan status quo, Anda dapat menghitung potensi pengurangan dan biaya/penghematan dari pengurangan. Biaya pengurangan per ton CO2e ($/ton CO2e) dihitung dengan membagi biaya penuh penerapan upaya pengurangan dengan total ton kumulatif CO2e yang dikurangi, selama masa pakai pemanfaatan. (Sebagai alternatif, Anda dapat menghitung biaya pengurangan tahunan dan membagi angka tersebut dengan pengurangan CO2e tahunan, yang akan menghasilkan biaya pengurangan marjinal yang sama).

Ketika Anda telah menyelesaikan langkah-langkah ini untuk semua upaya pengurangan yang potensial, Anda akan dapat membuat MACC spesifik perusahaan untuk membantu memvisualisasikan opsi-opsi yang dapat diambil oleh organisasi Anda dalam mengurangi emisinya.

Untuk setiap pilihan upaya MACC, Anda dapat dengan mudah memperkirakan biaya dan potensi pengurangannya.

Anda juga dapat menentukan biaya tidak adanya aksi iklim di industri dan wilayah Anda, termasuk potensi biaya langsung atau biaya tersirat pada karbon atau biaya offset. Hal ini dapat dimasukkan ke dalam perbedaan biaya, atau hanya digunakan sebagai titik perbandingan, sehingga memberikan gambaran lengkap untuk tetap berada di jalur saat ini dibandingkan dengan masa depan rendah karbon yang direalisasikan dengan menggunakan upaya pengurangan tertentu (lihat Gambar 15 untuk penggambaran konseptual dari perbandingan tersebut).

Gambar 15: Membandingkan biaya penerapan upaya pengurangan dengan biaya tidak adanya aksi iklim. Sumber: Pengalaman klien BCG.